Al-Islam Kelas 6 tema pembelajaran 11 “Ayo, Berinfak dan Bersedekah”

Pada pembelajaran PAI kelas 6 pelajaran 11 halaman 89 buku al – islam kelas 6  dengan tema “Ayo, Berinfak dan Bersedekah” ini kita akan mempelajari makna dan hikmah berinfak dan bersedekah. Mari ikuti pembelajaran ini sampai selesai.

 

Contoh berinfak diantaranya adalah memberi bantuan untuk perayaan Hari Kemerdekaan dan Memberi bantuan kepada Panitia Pembangunan Masjid.

Sedangkan contoh bersedekah diantaranya adalah memberi sedekah kepada kaum duafa dan patungan membantu teman yang sedang membutuhkan.

 

Makna Infak dan Sedekah

Kata infak diambil dari akar kata: nafaqa yang berarti keluar. Sementara dalam kamus Arab ”Al-Azhar” kata ‘infak’ berarti perihal menafkahkan atau membelanjakan. Berinfak dan bersedekah dapat dilakukan kapan saja dan dapat mempergunakan uang atau barang.

 

Allah Swt. berfirman dalam Q.S. at-Talaq/65:7, yang artinya:

 

”Hendaklah orang yang mempunyai keluasan memberi nafkah menurut kemampuannya, dan orang yang terbatas rezekinya, hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak membebani kepada seseorang melainkan (sesuai) dengan apa yang diberikan Allah kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan setelah kesempitan.” (Q.S. at-Talaq/65:7)

 

Jadi, infak (infaq) adalah mengeluarkan/menyerahkan sesuatu harta benda sesuai dengan kemampuannya. Allah Swt.

 

tidak membebani seseorang untuk berinfak melainkan sesuai dengan rezeki yang diperolehnya dari Allah Swt.

 

Sedekah berasal dari akar kata șadaqa berarti sesuatu yang benar atau jujur. Definisi sedekah adalah suatu pemberian yang dilakukan seorang muslim kepada orang lain secara spontan dan sukarela tanpa dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu.

 

Sedekah juga dapat diartikan sebagai suatu pemberian yang dilakukan seseorang sebagai kebajikan yang hanya mengharap pahala dan rida Allah Swt. semata.

 

 Bersedekah tidak hanya berupa harta benda, tetapi bisa berupa jasa dan tindakan. Misalnya, tersenyum kepada sahabat atau gurumu adalah sedekah.

 

Dengan demikian, perbedaan infak dan sedekah adalah bila infak merupakan pemberian bersifat materi, sedangkan sedekah bisa berupa materi maupun non materi. Misalnya sedekah adalah mengajarkan ilmu pengetahuan, memberi nasihat, senyuman, dan mendoakan orang lain.

 

Berinfak dan bersedekah adalah wujud dari rasa syukur kepada Allah Swt. Berinfak dan bersedekah adalah perbuatan sunah. Berinfak dan bersedekah harus dilaksanakan dengan tulus karena Allah Swt.

 

Hikmah Berinfak dan Bersedekah

Beberapa hikmah berinfak dan bersedekah berikut ini.

 

1.      Orang yang bersedekah akan dimudahkan Allah Swt. dalam usahanya mencari rezeki.

2.      Bersedekah adalah sebagai wujud syukur akan nikmat yang Allah Swt. berikan.

3.      Allah Swt. akan menambah rezeki orang yang berinfak dan bersedekah.

4.      Allah Swt. akan memperhatikan dan menjaga orang yang berinfak dan bersedekah, serta tidak menyia-nyiakan atau membiarkannya.

5.      Malaikat akan mendoakan kebaikan kepada orang yang gemar bersedekah.

6.      Hati orang yang berinfak dan bersedekah tenang dan tenteram, jauh dari kegelisahan, stres dan penyakit kejiwaan lainnya.

7.      Orang yang berinfak dan bersedekah mendapat pahala dari Allah Swt.

8.      Orang yang berinfak dan bersedekah akan dihapus sebagian dari dosanya.