PEMBELAJARAN AL-ISLAM KELAS 6 SEMESTER 2 " INDAHNYA SALAING MEMBANTU "



Saling membantu dalam hal kebaikan adalah salah satu ajaran mulia Agama Islam. Hidup saling membantu dan rukun sungguhlah indah. Pada pembelajaran AL-ISLAM pelajaran 8 ini kita akan belajar tentang Indahnya Saling Membantu dan Hidup Rukun.

Kerjasama saling membantu di sekolah bisa dilakukan dalam menjaga kebersihan kelas. Bergotong royong membersihkan kelas dan lingkungan sekolah juga contoh saling membantu dalam hal kebaikan. Lingkungan sekolah jadi indah dan sehat.

Sebagai anak, kita juga harus dengan ikhlas membantu pekerjaan di rumah, seperti membantu menjamur pakaian, membantu mencuci piring, menyapu halaman dan banyak lainnya. Saling membantu di rumah akan membuat kehidupan kita menjadi lebih indah.

 

1. SURAT AL-MAIDAH AYAT 2

 

وَتَعَاوَنُوْا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوٰىۖ وَلَا تَعَاوَنُوْا عَلَى الْاِثْمِ وَالْعُدْوَانِ ۖ

 

Artinya : Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran.

 

Kandungan Surat al-Maidah ayat 2

 

Al-Qur’an Surat al-Maidah ayat 2 ini berisi tentang ajakan tolong-menolong dalam kebajikan dan taqwa, dan jangan tolong-menolong dalam perbuatan dosa dan permusuhan.

 

Kita diharuskan saling menolong kepada sesama kita dalam perbuatan baik dan ketaqwaan, sebaliknya hindari saling menolong dalam perbuatan dosa dan permusuhan.

 

Misalnya, ada teman kita yang mengajak membolos, hendaknya dihindari atau ditolak karena membolos perbuatan tidak baik. Tetapi, jika ada teman kita yang mengajak ke masjid untuk mendengarkan ceramah agama atau şalat berjamaah, kita harus mendukungnya.

 



2. Surat al Maidah Ayat 3

 

 اَلْيَوْمَ اَكْمَلْتُ لَكُمْ دِيْنَكُمْ وَاَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِيْ وَرَضِيْتُ لَكُمُ الْاِسْلَامَ دِيْنًاۗ

 

Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridai Islam sebagai agamamu.

 

Kandungan Surat al-Maidah ayat 3

Dalam Q.S. Surat al-Maidah ayat 3 ini Allah Swt. mengingatkan umat-Nya agar tidak takut kepada orang-orang kafir, tetapi takutlah hanya kepada Allah Swt.

Segala perintah Allah Swt. harus kita laksanakan, dan segala larangan Allah Swt. harus kita hindari. Jadi, ajaran Islam yang disampaikan Nabi Muhammad saw. harus kita yakini dan amalkan. Karena Allah Swt. telah menyempurnakan sekaligus rida.

3. surat al-hujurat ayat 12

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اجْتَنِبُوْا كَثِيْرًا مِّنَ الظَّنِّۖ اِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ اِثْمٌ وَّلَا تَجَسَّسُوْا وَلَا يَغْتَبْ بَّعْضُكُمْ بَعْضًاۗ اَيُحِبُّ اَحَدُكُمْ اَنْ يَّأْكُلَ لَحْمَ اَخِيْهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوْهُۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ ۗاِنَّ اللّٰهَ تَوَّابٌ رَّحِيْمٌ

 

Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.


Kandungan Surat al-Hujurat ayat 12

Dalam Al-Qur’an al-Hujurat ayat 12 ini dinayatkan bahawa jika kita beriman kepada Allah Swt., janganlah berprasangka (buruk) terhadap orang lain karena berprasangka itu dosa besar. Di samping itu, kita tidak boleh mencari-cari kesalahan orang lain atau bergunjing karena orang yang suka bergunjing diibaratkan seperti orang yang memakan daging saudaranya.

Allah Swt. menyamakan orang yang suka bergunjing seperti orang yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati. Jika kita telah berbuat salah dan dosa karena telah melanggar larangan Allah Swt., segeralah bertobat dan bertakwa kepada Allah Swt, sesungguhnya Allah Maha Penerima Tobat, lagi Maha Penyayang.

4. Surat al-Hujurat ayat 13

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْا ۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ ۗاِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ

 

Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti.


Kandungan Surat al-Hujurat ayat 13

Allah Swt. menyatakan bahwa orang yang paling mulia di sisi Allah Swt. adalah orang yang taqwa. Oleh sebab itu, tidak ada artinya kita menyombongkan diri tanpa beribadah kepada Allah Swt.

Pada Q.S. al-Hujurat ayat 13, Allah Swt. menciptakan manusia terdiri atas laki-laki dan perempuan. Manusia itu suka berkumpul dan berkelompok, sehingga mereka membentuk suatu suku atau bangsa.


Marilah kita saling mengenal sesama teman, kita akan terhindar salah paham atau prasangka negatif atau saling bergunjing yang tidak benar. Dengan demikian, tidak ada di antara kita saling menganggap diri paling benar.


silahkan perhatikan penjelasan berikut ini 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kelas 5 MARI BELAJAR ALQURAN SURAT AT-TIN

PELAJARAN KE 10 SENANGNYA BERAKHLAK TERPUJI

Kelas 6 PEMBELAJARAN AL-ISLAM INDAHNYA SALING MENGHORMATI BAGIAN 2